Gerejanya di Mana?

Foto di atas kuambil sesaat setelah aku ketawa-ketawa sendiri gara-gara mendengar pertanyaan anak ini.

Sore itu dia sedang ditinggal ayah dan ibunya menjenguk tetangga yang sedang dirawat di rumah sakit. Seperti biasa kalau anak ini mau ditinggal pergi dulu sama orangtuanya dititipkan ke aku.

Karena beberapa waktu terakhir dia sedang suka >

Merasa Khawatir

Kami, orang-orang dewasa di rumah, belakangan sering merasa heran, kagum, senang, ketawa (semua campur jadi satu) dengan perkembangan yang dialami keponakanku. Antara lain, kecepatannya menangkap kosakata baru dan menirukannya, ngeyel dengan argumen yang dibuatnya yang lebih terasa sebagai perkataan orang dewasa, dan kelakuan-kelakuan yang diinisiasinya.

Kekagumanku yang paling mendasar adalah Baca lebih lanjut

Bulan Sabit Pagi

Slideshow ini membutuhkan JavaScript.

Aku sedang dalam perjalanan malam Jogja-Jakarta ketika mendapatkan kabar bahwa menurut dokter kandungan ibunya bayi ini harus dilahirkan melalui operasi caesar. Posisi bayi sampai saat mendekati HPL melintang di dalam rahim ibunya. Bayi ini kini berusia dua minggu. Mungkin ia bosan diajak ngobrol terus dari luar kandung rahim ibunya, maka ia minta keluar lebih cepat seminggu dari HPL-nya.

Aku menantikan betul kelahirannya. Ketika mengetahui ia akan lahir lebih cepat dari HPL aku agak deg-degan juga. Apalagi mengingat posisinya di dalam kandungan dan gerakan aktifnya. Yang bisa kulakukan yaitu mencoba berkomunikasi dengannya dalam bahasa ruh. “Dik, tenang ya, dik. Bantuin ibumu ya, dik,” batinku dalam simpuh setelah sholat subuh. Pukul 5 pagi ia keluar dari kandung rahim ibunya. Bayi laki-laki. Operasi caesar berjalan lancar.

Saat melihatnya dibawa keluar dari ruangan bedah kulihat Baca lebih lanjut